serbawatonhow2

(Ilusrasi: media.rumahmadani.com) JAKARTA   - Yayasan Kesehatan Payudara Jakarta (YKPJ) mencatat, sebanyak 1 persen dari 200 juta jumlah penduduk di Indonesia usia 30-40 tahun atau 2 juta perempuan Indonesia menderita panyakit kanker payudara. Mereka tersebar di kota-kota besar seperti Jakarta, Surabaya, Bandung, dan sebagainya. Menurut penelitian, penyakit ini rentan terjadi pada wanita yang tidak menyusui anaknya dan yang tidak menikah. Sebab lain yang memicunya diantaranya karena faktor makanan, lingkungan, dan faktor keturunan. Apabila tidak segera terdeteksi dan mendapat penanganan yang tepat, penyakit ini dapat berkembang menjadi kanker ganas yang sudah memakan korban. Penyakit ini termasuk yang paling berbahaya setelah kanker rahim. Sementara itu banyak wanita tidak begitu memperhatikan kesehatan payudara mereka. Bahkan penyakit ini juga bisa menjangkiti laki-laki. Biasanya penyakit ini diawali dengan benjolan kecil di bawah kulit di sekitar payudara dan dekat ketia

(Ilustrasi: plus.google.com) PEREMPUAN mana yang tidak ingin salah satu aset berharganya ini tetap terjaga tanpa ada kelainan dan penyakit? Merawat payudara sama pentingnya dengan merawat bagian tubuh lainnya. Karena seluruh bagian tubuh wanita adalah aset terbesar yang langsung nampak oleh mata. Langsung saja berikut tipsnya: - Kenakan selalu bra untuk menopang payudara. Perlu diingat selalu gunakan bra dengan ukuran yang sesuai dengan ukuran payudara. Ciri-ciri bra yang tepat adalah mampu menopang seluruh payudara dan letak puting sejajar tengah lengan jika dilihat dari samping. - Bersihkan secara rutin puting sekitarnya dengan air hangat. Terutama untuk puting jenis yang masuk kedalam. - Lakukan dengan pijatan lembut pada seluruh payudara dan untuk menjaga kelembaban, maka dapat diolesi dengan minyak zaitun sambil dipijat dengan lembut. - Lakukan senam ringan untuk mengencangkan otot-otot payudara. Perlu diperhatikan apabila salah merawat payudara dapat menyebabkan

(Ilustrasi: di-sekotakcoklat.blogspot.com)  PESONA  pria beristri sering kali membuat wanita mabuk kepayang. Dengan status beristri membuat sebagian pria lebih PD ketika berhadapan dengan seorang wanita. Bukan berarti pria penebar pesona, namun perkembangan pergaulan dengan wanita dan istrinya membuat Sipria lebih luwes membawa diri dalam bergaul. Kadang juga dimanfaatkan oleh pria iseng (hidung belang) untuk mendapatkan wanita dengan menambah sedikit rayuan dalam bercanda. Dengan cara ini akan membuat hati wanita luluh dan kepincut dengannya. Menariknya , meski si wanita tersebut sudah mengetahui bahwa pria tersebut sudah beristri, dia tetap PD untuk berjalan dengannya di tempat umum, semisal restoran dan mall. Lebih dewasa, matang, berwibawa; Itulah sebagian alasan wanita masih luluh di hadapan pria beristri. Sebagian wanita memandang pria beristri sebagai sosok yang patut dijadikan sandaran karena sudah terbukti sebelumnya. Pergaulan; Yah.. pergaulan antara pria da